Prompt :
”Dengan menggunakan rumus copywriting PAS, buat landing page berisi 500 kata yang membujuk calon pembeli untuk membeli [produk]. Gunakan scarcity dengan mengatakan Anda hanya memiliki 3 unit tersisa, dan sertakan sebuah cerita singkat tentang bagaimana satu klien berubah dari [keadaan a] menjadi [keadaan b].”
”Gunakan 5 Basic Objections framework untuk menulis deskripsi produk untuk [produk] yang membantu [klien ideal] mencapai [hasil impian]. Tangani objection dari seorang calon pelanggan: [Objection 1] [Objection 2] [Objection 3] [Objection 4] [Objection 5]
Selesaikan dengan mencantumkan semua konsekuensi negatif dari tidak mengambil tindakan sekarang.”
”Tulis 5 langkah soap opera email sequence tentang bagaimana menghadiri [acara] akan mengubah hidup [pelanggan ideal]. Termasuk manfaat-manfaat ini: [Manfaat 1] [Manfaat 2] [Manfaat 3] Pain Point ini: [Pain Point 1] [Pain Point 2] [Pain Point 3] Dan Testimoni ini: [Testimoni 1] [Testimoni 2] [Testimoni 3]
Tingkatkan urgensi untuk mendaftar ke [acara].”
”Gunakan AIDA copywriting framework untuk menarik perhatian [klien ideal] dan membujuk mereka untuk [call to action]. Mulailah dengan pertanyaan yang menarik perhatian mereka, presentasikan statistik yang menunjukkan seberapa buruknya [masalah] itu, nyatakan 3 manfaat tentang produk kami [manfaat 1], [manfaat 2], keuntungan 3], dan minta [call to action].”
”Tulis naskah webinar menggunakan 'PASTOR' framework untuk mengatasi pain point dari [klien ideal] dan mempresentasikan [produk] saya sebagai solusinya. Identifikasi masalah yang mereka hadapi, perbesar konsekuensi dari tidak memecahkannya, ceritakan kisah ini terkait dengan masalah [kisah], sertakan testimoni dari pelanggan yang senang [kesaksian], hadirkan offer, dan minta pembelian.”
”Tulis naskah webinar menggunakan perfect webinar formula oleh Russell Brunson. Promosikan program pelatihan 8 minggu tentang [topik] yang akan membantu [klien ideal] keluar dari [pain point] dan mencapai [dream]. Sebutkan bahwa satu-satunya hal untuk mencapai semua impian mereka adalah [new opportunity], dan satu-satunya cara untuk mengaksesnya adalah dengan [call to action].”